 |
| Ket: Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Sambas melepas 308 jemaah calon haji Kabupaten Sambas tahun 1444 H di Aula Utama Kantor Bupati Sambas, Kamis (15/6/2023). |
Kabarsambas.com - Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Sambas melepas 308 jemaah calon haji Kabupaten Sambas tahun 1444 H di Aula Utama Kantor Bupati Sambas, Kamis (15/6/2023).
Bupati Sambas H Satono menyampaikan, keberangkatan tersebut akan KDI fasilitasi oleh pemerintah Daerah Kabupaten Sambas.
"Pemerintah Sambas juga akan memfasilitasi keberangkatan para jemaah haji nantinya dari Kabupaten Sambas dari berangkat hingga menuju kota Pontianak menggunakan kendaraan yang disediakan oleh pemerintah daerah kabupaten Sambas. Penginapan yang akan digunakan juga kita fasilitasi untuk jemaah haji," ujarnya.
Satono berpesan, dalam pelaksanaan haji nantinya para jemaah haji harus meningkatkan kesabaran yang ekstra dan jangan takabur.
"Saya berpesan, ketika berada di kota Mekah dan melaksanakan kegiatan maka yang perlu harus di tingkatkan adalah sabar, Jangan takabur, sombong selama kegiatan haji, apalagi cuaca yang sangat berbeda dengan cuaca kita di Kabupaten Sambas," harapnya.
"Fokuskan diri untuk banyak-banyak bersyukur, dan juga menjaga kesehatan, karena 85 persen selama pelaksanaan haji banyak menggunakan fisik kita semua," tambahnya.
Kasubag Tata Usaha(TU) Kemenag Sambas Nazaruddin mewakil Kepala Kemenag Sambas menyampaikan laporan keberangkatan jemaah haji Kabupaten Sambas.
Nazaruddin menyebutkan jemaah calon haji Kabupaten Sambas berjumlah 308 orang. Terdiri dari 149 jemaah laki-laki dan 159 jemaah perempuan.
"Kecamatan Jawai 20 orang, Paloh 7 orang, Galing 26 orang, Pemangkat 32 orang, Salatiga 9 orang, Sambas 44 orang, Sebawi 2 orang, Sejangkung 7 orang, Selakau 15 orang, Selakau Timur 7 orang, Semparuk 15 orang, Subah 8 orang, Tangaran 17 orang, Tebas 44 orang, Tekarang 3 orang, Teluk keramat 47 orang," katanya merincikan.
Sedangkan terdapat dua kecamatan yang tidak terdapat jemaah haji yakni Sajad dan Sajingan Besar. "Posisi zero atau 0 Sajad dan Sajingan Besar, sehingga jumlah 308 orang total jemaah calon haji. Kecamatan Sajad dan Sajingan Besar dalam posisi nol atau zero," katanya.
Nazaruddin mengungkapkan Kemenag Sambas sendiri mengakui banyak kekurangan dalam penyelenggaraan.
"Mudah-mudahan kelemahan dan kekurangan ini di masa datang masih akan datang akan kita perbaiki kembali," Pungkasnya. (Sai)