 |
| Ket: Bupati Sambas H Satono menghadiri acara panen raya padi kelompok Sekolah Lapangan Petani Integrated Participatory Development and Management of Irigration Projek (IPDMIP) tahun 2022. Jumat (20/1/2023) di Desa Sekuduk Kecamatan Sejangkung. |
Kabarsambas.com - Bupati Sambas H Satono menghadiri acara panen raya padi kelompok Sekolah Lapangan Petani Integrated Participatory Development and Management of Irigration Projek (IPDMIP) tahun 2022. Jumat (20/1/2023) di Desa Sekuduk Kecamatan Sejangkung.
Dalam Panen tersebut hadir juga ketua TP PKK kabupaten Sambas Hj. Yunisa Satono, kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sambas, Asisten II Asisten III, Kepala Dinas Kesehatan Kabupten Sambas, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Sambas, Kepala Camat Sejangkung, Kepala Desa Sekuduk dan Babinsa Kecamatan Sejangkung.
Bupati Sambas H Satono mengatakan dengan pelaksanaan panen raya di Desa Sekuduk Kecamatan Sejangkung menandakan Sambas sebagai lumbung padi.
"Hari ini Bupati Sambas bersama kepala Dinas dan OPD dilingkungan Kabupaten Sambas hadir di desa Sekuduk Kecamatan Sejangkung dalam rangka panen raya padi dari kelompok Tani Sekolah Lapangan Petani, dengan demikian maka ini menandakan bahwa Kabupaten Sambas ini memang sebuah lumbung padi yang benar adanya," katanya.
Satono juga menyampaikan mayoritas masyarakat Kabupaten Sambas merupakan bergerak di sektor pertanian dan sebagai penyumbang beras di Kalimantan Barat.
"Ya, Sekitar 70 persen penduduk di Kabupaten Sambas itu bergerak di sektor pertanian, Dimana 25 hingga 30 persen Sambas Kabupaten sambas menyumbang beras untuk Kalimantan Barat," ujarnya.
"Mudah-mudahan potensi sumber daya alam di sektor pertanian ini terus bertambah dan pertahankan untuk Sambas Berkemajuan," tambahnya.
Sementara itu di tempat yang sama, kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sambas Mursanif menyampaikan jenis padi yang ditanam tersebut merupakan invari 36.
"Alhamdulillah, panen raya padi ini telah dilaksanakan di Desa Sekuduk, adapun jenis padi yang di tanam ini anvari 36, pelaksanaan kegiatan penanaman padi dari kelompok Sekolah Lapangan Petani ini bersifat percobaan, akan tetapi dengan hasil yang baik ini tentu menjadi atensi kedepanya,” Katanya.
Dikatakan Mursanif, sebelumnya masyarakat di Kecamatan Sejangkung panen padi satu tahun sekali, akan tetapi sudah dua tahun sekali sehingga mencapai 5,2 ton perh hektar.
"Ini merupakan sebuah prestasi juga bagi masyarakat Kecamatan Sejangkung khususnya Desa Sekuduk yang sebelumnya panen satu tahun sekali, namun saat ini telah dua tahun sekali, dengan hasil yang sangat luar biasa mencapai 5,2 ton per hektar yang di panen saat ini, berbeda jauh dari sebelumnya hanya mencapai 2 ton per hektar," jelasnya.
"Terimakasih juga kepada para peserta Sekolah Lapangan Petani desa Sekuduk dan menangani kegiatan ini sehingga dapat berdampak pada pembangunan di sektor pertanian dan kontribusi terhadap Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas," Pungkasnya. (Sai)